Pada hari Kamis, Bank of Japan (BoJ) menyelesaikan pertemuan peninjauan kebijakan moneter 2 harinya di bulan Juni dan tidak membuat perubahan pada pengaturan kebijakan moneter, mempertahankan suku bunga di -10bps sambil mempertahankan target yield JGB 10tahun di 0,00%.
Voting BoJ adalah 8 banding 1, tidak mengubah janjinya untuk membeli JGB sehingga kepemilikannya meningkat pada laju tahunan sekitar 80 triliun yen.
Keputusan mempertahankan target suku bunganya dibuat dengan suara 7-2 dengan anggota dewan Goushi Kataoka dan Yutaka Harada berbeda pendapat.
Bank sentral tidak mengubah forward guidance, yang diadopsi pada bulan April yang mengatakan "akan mempertahankan tingkat suku bunga yang sangat rendah untuk periode waktu yang lama setidaknya sampai sekitar musim semi 2020."
Tim FXStreet
PfxIndoNews merupakan kelanjutan dari penasehat forex indonesia.blogspot.co.id yang sudah lama tidak aktip di karenakan satu dan lain hal. PfxIndoNews hadir untuk memberikan sedikit wawasan kepada semua orang tentang Forex Exchange atau yang lebih dikenal dengan istilah VALAS (valuta asing). Semoga dengan kehadiran PfxIndoNews dapat memberikan sedikit wawasan bagi para pelaku pasar pemula yang ingin turut serta meramaikan pergerakan pasar market dunia.
Kamis, 20 Juni 2019
BoJ Pertahankan Kebijakan, Seperti Harapan Luas, JPY Tidak Bergerak
Pada hari Kamis, Bank of Japan (BoJ) menyelesaikan pertemuan peninjauan kebijakan moneter 2 harinya di bulan Juni dan tidak membuat perubahan pada pengaturan kebijakan moneter, mempertahankan suku bunga di -10bps sambil mempertahankan target yield JGB 10tahun di 0,00%.
Voting BoJ adalah 8 banding 1, tidak mengubah janjinya untuk membeli JGB sehingga kepemilikannya meningkat pada laju tahunan sekitar 80 triliun yen.
Keputusan mempertahankan target suku bunganya dibuat dengan suara 7-2 dengan anggota dewan Goushi Kataoka dan Yutaka Harada berbeda pendapat.
Bank sentral tidak mengubah forward guidance, yang diadopsi pada bulan April yang mengatakan "akan mempertahankan tingkat suku bunga yang sangat rendah untuk periode waktu yang lama setidaknya sampai sekitar musim semi 2020."
Tim FXStreet
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar