Sabtu, 16 Desember 2017

KTT Uni Eropa Hari Ini Akan Setujui Tahap Negosiasi Brexit Selanjutnya


Para pemimpin Uni Eropa (UE) diharapkan untuk membuka tahap negosiasi Brexit berikutnya pada sebuah pertemuan puncak yang digelar pada hari ini setelah memuji usulan perpisahan yang diajukan Perdana Menteri UK Theresa May.
 
Para pemimpin 27 negara yang tergabung di UE sepakat untuk menyetujui bahwa sudah ada kemajuan yang cukup dalam masalah kunci termasuk biaya kompensasi Brexit yang harus dibayar oleh UK dan perbatasan Irlandia. Kemajuan tersebut akan membuka pembicaraan ke hubungan masa depan antara UK dan UE.

Namun UE akan menekankan bahwa sementara mereka akan memulai pembicaraan mengenai transisi pasca-Brexit pada bulan Januari, mereka tidak akan memulai perundingan perdagangan sampai bulan Maret karena mereka memerlukan lebih banyak kejelasan tentang tujuan hidup UK setelah meninggalkannya pada tahun 2019.

Setelah PM May berbicara kepada mereka saat makan malam di Brussels pada hari Kamis, para pemimpin memberinya tepuk tangan meriah, sambil mengatakan bahwa UK harus menjelaskan apa yang diinginkannya dengan cepat.

Kanselir Jerman Merkel Merkel mengatakan PM May telah membuat penawaran bagus yang menyiratkan bahwa 27 negara UE akan melihat kemajuan yang memadai namun ia menambahkan bahwa masih ada banyak masalah yang harus dipecahkan dan waktu semakin sempit.
Perdana Menteri Belanda Mark Rutte bahkan menyebut PM May adalah operator politik tangguh yang seharusnya tidak diremehkan.

"Sekarang dua hal sangat penting. Pertama, kami ‘memasukkan’ jabat tangan pada Jumat lalu (8/12) ke dalam kesepakatan yang mengikat secara hukum," katanya.
"Pada saat yang sama, UK harus mengutarakan keinginan mereka, gagasan mereka tentang hubungan masa depan dengan UE nantinya," kata PM Rutte.

PM May menutup kesepakatan perceraian dengan Presiden Komisi Eropa Jean-Claude Juncker pada 8 Desember setelah perundingan semalaman yang mengakhiri berbulan-bulan perundingan yang berliku-liku.

Kesepakatan tersebut mencakup penyelesaian keuangan UK, masa depan perbatasan Irlandia dan hak ekspatriat, sementara tahap selanjutnya akan mencakup perdagangan dan masa transisi Brexit.
Saat makan malam pada malam pertama KTT Uni Eropa pada hari Kamis malam, PM May jelas ingin melakukan perundingan perdagangan secepat mungkin, demikian informasi dari seorang pejabat UK.

PM May mengatakan kepada UE bahwa dia tidak membuat rahasia bahwa ingin segera ke tahap berikutnya dan mendekatinya dengan ambisi dan kreativitas, menambahkan bahwa masa transisi adalah sebuah prioritas khusus.
Perdana Menteri UK tersebut tidak akan menghadiri pertemuan hari Jumat ini dan kembali ke Inggris setelah makan malam di hari Kamis.

Sumber berita: ForexSignal88

Tidak ada komentar:

Posting Komentar